Literasi dan pemahaman teknikalitis dalam penanganan pandemi sangat diperlukan untuk bisa mengambil kebijakan yang tepat dalam mengatasi pandemi. Saya menduga, di samping faktor politik dan kepentingan, kurangnya pemahaman tentang konsekuensi pertumbuhan eksponensial ikut menyumbang dalam kelambanan penanganan pandemi. Pertumbuhan eksponensial mempunyai ciri yang khas. Ia akan terlihat datar di masa-masa awal, sebelum akhirnya melonjak drastis. Selanjutnya pertanyaan mengenai kapan kurva itu akan kembali mendatar akan sangat tergantung pada kecepatan dan efektivitas dari respons yang dilakukan. Konsekuensi dari pola perkembangan seperti itu adalah bahwa pengambil kebijakan dan masyarakat akan cenderung lengah dan menggampangkan di awal-awal penyebaran pandemi, sebelum kemudian terkejut bahwa jumlah kasus meningkat drastis.